Pondasi Jalur atau Memanjang (Strip Foundations)
Pondasi jalur/ pondasi memanjang (kadang disebut juga pondasi menerus) adalah jenis pondasi yang digunakan untuk mendukung beban memanjang atau beban garis, baik untuk mendukung beban dinding atau beban kolom dimana penempatan kolom dalam jarak yang dekat dan fungsional kolom tidak terlalu mendukung beban berat sehingga pondasi tapak tidak terlalu dibutuhkan. Pondasi jalur/ pondasi memanjang biasanya dapat dibuat dalam bentuk memanjang dengan potongan persegi ataupun trapesium. Bisanya digunakan untuk pondasi dinding maupun kolom praktis. Bahan untuk pondasi ini dapat menggunakan pasangan patu pecah, batu kali, cor beton tanpa tulangan dan dapat juga menggunakan pasangan batu bata dengan catatan tidak mendukung beban struktural.
Pondasi Jalur atau Pondasi Memanjang
Pondasi ini digunakan pada bangunan sederhana yang kondisi tanah aslinya cukup baik. Biasanya kedalaman pondasi ini antara 60 - 80 cm. Dengan lebar tapak sama dengan tingginya.
Kebutuhan bahan baku untuk pondasi ini adalah :
- Batu belah (batu kali/guning)
- Pasir pasang
- Semen PC (abu-abu).
Kelebihan :
· Pelaksanaan pondasi mudah
· Waktu pengerjaan pondasi cepat
· Batu belah mudah didapat, (khususnya pulau jawa)
Kekurangan :
· Batu belah di daerah tertentu sulit dicari
· Membuat pondasi ini memerlukan cost besar (bila sesuai kondisi pertama)
· Pondasi ini memerlukan biaya lebih mahal jika untuk rumah bertingkat.
Metode Pelaksanaan Pondasi Plat Strip / Batu Kali melalui beberapa tahap antara lain:
PERSIAPAN
Rencanakan urutan penggalian, urutan pemasangan pondasi batu kali, tempat penimbunan tanah hasil galian sementara, sebelum diangkut keluar dari site, juga tempat penimbunan sementara batu-batu kali tersebut sebelum dipasang.
PEMBUATAN GALIAN
1. Siapkan alat-alat yang diperlukan.
2. MenggaIi tanah dengan ukuran lebar sama dengan lebar pondasi bagian bawah dengan kedalaman yang disyaratkan
3. MenggaIi sisi-sisi miringnya, sehingga diperoleh sudut kemiringan yang tepat.
4. Buang tanah sisa gaIian ke tempat yang telah ditentukan.
5. Cek posisi, lebar, kedalaman, dan kerapiannya sesuai dengan rencana
URUGAN PASlR
1. Pasir urug diratakan pada dasar galian dan disiram air untuk mendapatkan kelembaban yang optimum untuk pemadatan.
2. Padatkan pasir urug tersebut dengan memakai alat stamper
3. Jika diperlukan ulangi langkah 1 dan 2 sehingga didapat tebal pasir urug seperti yang direncanakan
PASANGAN PONDASI
1. Pasang patok baru untuk memasang profil (2 patok untuk tiap profil). Profil dipasang pada setiap ujung lajur pondasi.
2. Pasang bilah bantu datar pada kedua patok setinggi profil.
3. Pasang profil benar-benar tegak lurus dan bidang atas profil datar. Usahakan titik tengah profil tepat pada tengah-tengah galian yang direncanakan dan bidang atas profil sesuai peil pondasi.
4. Ikat profil tersebut pada bilah datar yang dipasang antara 2 patok dan juga dipaku agar lebih kuat.
5. Pasang patok sokong, miring pada tebing galian pondasi dan ikatkan dengan profil, sehingga menjadi kuat dan kokoh.
6. Cek ketegakan posisi profil dan ukuran - ukurannya, perbaiki jika ada yang tidak tepat, demikian juga peilnya.
Profil Untuk Pondasi Batu Kali
PASANGAN PONDASI BATU KALI
1. Siapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan.
2. Pasang benang pada sisi luar profil untuk setiap beda tinggi 25 cm dari permukaan urugan pasir.
3. Siapkan adukan untuk melekatkan batu-batu tersebut.
4. Susun batu-batu di atas lapisan pasir urug tanpa adukan (aanstamping) dengan tinggi 20 cm dan isikan pasir dalam celah-celah batu tersebut sehingga tak ada rongga antar-baru kemudian siramlah pasangan batu kosong tersebut dengan air.
5. Naikkan benang pada 25 cm berikutnya dan pasang batu kali dengan adukan, sesuai ketinggian benang. Usahakan bidang luar pasangan tersebut rata.
6. Sediakan tempat untuk lubang-lubang stek kolom dan keperluan-keperluan lain.
7. Cor stek-stek kolom tersebut dan rapikan pondasinya.
8. Setelah pasangan mengeras, bagian pinggir sisi pondasi diurug kembali.