- Scaffolding disusun berjajar bersamaan dengan scaffolding untuk balok. Karena posisi pelat lebih tinggi daripada balok maka scaffolding untuk pelat lebih tinggi daripada balok dan diperlukan main frame tambahan dengan menggunakan Joint pin. Perhitungkan ketinggian scaffolding pelat dengan mengatur base jack dan U-head jack-nya
- Pada U-head dipasang balok kayu ( girder ) 6/12 sejajar dengan arah cross brace dan diatas girder dipasang suri-suri dengan arah melintangnya.
- Kemudian dipasang plywood sebagai alas pelat. Pasang juga dinding untuk tepi pada pelat dan dijepit menggunakan siku. Plywood dipasang serapat mungkin, sehingga tidak terdapat rongga yang dapat menyebabkan kebocoran pada saat pengecoran.
- Semua bekisting rapat terpasang, sebaiknya diolesi dengan solar sebagai pelumas agar beton tidak menempel pada bekisting, sehingga dapat mempermudah dalam pekerjaan pembongkaran dan bekisting masih dalam kondisi layak pakai untuk pekerjaan berikutnya.
Bekisting plat itu sendiri terdiri dari beberapa bagian yaitu :
• Plywood
• Rangka Plywood
Pada umumnya, lebar balok setengah dari tinggi balok (minimal 45mm) dan direkomendasikan sebagai berikut:
- Minimum lebar 45 mm
- Lebar 45 mm dan tinggi tidak lebih dari 90 mm
- Lebar 70 mm dan tinggi tidak lebih dari 190 mm
• Balok Kayu
• Pipe Suport
• Papan
Untuk pembebanan pada plat dapat dilihat sebagai berikut :